Ikuti Launching Webinar Seri I Dari BPSDM Hukum Dan HAM, Petugas Rutan Kudus Dapatkan Ilmu

Kudus – Petugas Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Kudus (Rutan Kudus) turut serta dalam pelaksanaan launching Webinar Series Cerdas Bersama BPSDM Hukum dan HAM tahun 2024 secara daring. Acara ini merupakan inisiatif dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM untuk meningkatkan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Senin (5/8). 

Webinar dengan tema "SDM Berkualitas Menyongsong Indonesia Emas 2045" ini disambut antusias oleh para peserta, tidak hanya dari Rutan Kudus tetapi juga dari seluruh unit kerja di bawah naungan Kemenkumham. Acara ini menjadi langkah penting dalam mengimplementasikan Pasal 49 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara, yang mewajibkan setiap Pegawai ASN untuk terus mengembangkan kompetensinya melalui pembelajaran berkelanjutan.

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly, dalam sambutannya, menyatakan bahwa tujuan utama dari webinar ini adalah untuk mempercepat pelaksanaan pengembangan kompetensi ASN melalui sistem pembelajaran terintegrasi yang lebih efisien dan efektif.

"Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap dapat menciptakan SDM yang berkualitas dan siap menyongsong Indonesia Emas 2045, " kata Yasonna.

Solichin, Karutan Kudus dalam kesempatannya, memberikan arahan yang menginspirasi kepada para peserta yang ada di Rutan Kudus.

"Kami sangat mendukung inisiatif ini dan berharap seluruh petugas dapat mengambil manfaat maksimal dari webinar ini. Pengembangan kompetensi adalah kunci untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan mendukung visi Indonesia Emas 2045, " ujar Solichin.

Seluruh peserta diberikan materi yang komprehensif mengenai pengembangan SDM yang berkualitas, dengan harapan mereka dapat menerapkan ilmu yang didapat dalam tugas sehari-hari. Acara ini juga menjadi platform bagi para petugas untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik.